Pertandingan Manchester United (MU) kontra Sevilla pada semifinal Liga Europa 2019/2020 pada Senin (17/8) dini hari WIB berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Sevilla. Kekalahan ini membuat MU tersingkir dari kompetisi kelas dua sepak bola Eropa tersebut.

MU lebih dahulu unggul melalui pada menit kesembilan melaui pinalti Fernandes. Tapi Sevilla membalas lewat gol Suso pada menit keduapuluh enam dan gol Luuk de Jong pada menit ketujuhpuluh delapan.

Pandemi covid 19 membuat federasi sepak bola Eropa UEFA merubah format yang sebelumnya kandang-tandang menjadi hanya satu pertemuan di tempat netral. Dan tentunya pertandingan dilangsungkan tanpa penonton di stadion.

Baca juga: Anies Baswedan di Tengah Wabah Korona

Kekalahan ini membuat pada musim kompetisi 2019/2020 MU mengalami tiga kali kekalahan di semifinal, alias hat-trick. Sebelumnya MU sudah tersingkir di semifinal Pila Liga Inggris dan Semifinal Piala FA.

Kondisi ini tentu sangat kontradikstif dengan kondisi tahun 1999 dimana MU memenangkan tiga gelar, alias treble winner, yaitu juara Liga Inggris, juara Piala FA dan juara Liga Champion.

Pada saat itu Ole Gunnar Solskjaer berposisi sebagai pemain dan jadi penentu kemenangan saat final liga champion melawan Bayern Munchen yang berakhir dramatis. Kini Ole Gunnar Solskjaer sudah menjadi juru taktik MU.